faktualonline-Perhelatan di turnamen MotoGp di sirkuit Temas De Rio Hondo, Argentina kali ini membawa cerita banyak. Insiden atas terjatuh nya Valentino Rossi adalah salah satu bagian turnamen musim ke dua ini. Diantara pemain besar yang ikut dalam tarung motor bermesin besar itu, masih banyak pembalap lain yang mempunyai cerita sendiri di turnamen ini.
Terkait hasil MotoGP Argentina 2018, Jorge Lorenzo angkat bicara. Menurut pembalap Ducati tersebut, penampilan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, cukup memuaskan baginya.
Lorenzo menegaskan dirinya tampil lebih baik di race kedua MotoGP 2018 itu. Pembalap Spanyol tersebut gagal lolos ke Q1 pada sesi kualifikasi sehingga finis 42 detik di belakang pemenang lomba, Cal Crutchlow.
Namun, jika saya balapan diguyur hujan pada saat akhir pekan lalu, Lorenzo yakin dia mencapai waktu yang lebih kompetitif. Sayangnya, balapan kemari tidak diwarnai hujan lebat tetapi ada sebagian lintasan yang basah, sebagian lagi kering.
"Saya sedikit lebih baik dari race pertama (di GP Qatar). Tetapi saya yakin, apabila di Argentina kemarin hujan lebat saya akan lebih kompetitif. Dengan jenis trek seperti di Argentina, bagi saya sulit jika balapan kering," kata Lorenzo, dikutip Motorsport.
Soal kondisi lintasan setengah basah, CEO Dorna Sport, Carmelo Ezpeleta mengatakan bahwa hal itu jadi warna tersendiri bagi jalannya balapan.
"Perlombaan MotoGP dan kelas lainnya berlangsung dengan kondisi yang sangat sulit karena cuaca. Balapan Moto2 berjalan di kondisi lintasan kering, sedangkan Moto3 berada dalam kondisi basah," kata Ezpeleta, dikutip Crash, Selasa (10/4/2018).
Setiap joki di pertandingan kuda besi tersebut mempunyai cara dan trik sendiri untuk mengambil poin di setiap turnamen yang mereka lalui. Pada dasarnya, kerja keras juga tak leps dari keberuntungan para joki kuda besi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar